Tidak ada New York hari ini
Tidak ada New York Kemarin
Aku Sendiri dan tidak berada disini
Semua orang adalah orang lain
kupeluk aku sendiri
Dan Cinta .........
Kau tak ingin aku matikan lampu
jendela terbuka.......
dan masa lalu memaukiku sebagai angin
meriang .... meriang aku meriang
kau yang panas dikening
kau yang dingin dikenang
Itu adalah untaian puisi rangga dalam AADC 2. Tidak ada new york hari ini menggambarkan bahwa hanya fisiknya yang berada di new york tapi hatinya ada di Indonesia . Dingin memasukiku sebagai angin membuat ia mengenang sosok cinta, Cinta sejatinya.
Mengapa aku menggunakan aadc 2 sebagai alasan cerita ini. karena cerita dan kisah kita sangat mirip dengan aadc 2.Aku adalah petualangan yang ingin mendapatkan apa yang ia inginkan.
Puisi itu menggambarkan diriku saat ini. Menjadi seorang yang hidup dengan hati yang tidak dapat dikuasainya. Hidup ditengah hati yang penuh dengan rasa was -was dan pikiran penuh dengan tanya "Apakah kamu ?, Mengapa kamu ? dan Kenapa aku ?". Sebuah kalimat retoris yang membingungkanku . aku tak mengerti dengan perasaanku, Aku begitu mencintaimu, dan Kamu ? aku tidak tahu. aku tidak tahu apa perasaanmu terhadapku. apakah kamu memiliki perasaan yang sama. aku heran mengapa aku merasa cemburu melihat kamu dengan dia. dan temanmu bilang aku cemburu.
Menghiasi hari - demi hari dengan menutupi perasaan ini. Ingin rasanya aku teriak didekatmu seraya berkata "Aku cinta kamu" tapi apa daya daku tak sanggup melakukannya. Walaupun, Kita berteman tapi aku ingin kita lebih dari itu.
Line ? yah lagi lagi Line merupakan media kita mencurahkan isi hatiku. Aku menggunakan line untuk menceritakan pengalaman - pengalamanku kepadamu. kita dekat aku suka hal itu. Namun sekali lagi Apakah kamu punya perasaan yang sama ?. entah apa jawabmu ya atau tidak namun aku tidak ingin terburu - buru mengatakannya. Namun, Aku hanya bisa mengatakan Selamat pagi ketika kita bertemu disekolah. Selamat pagi "dia" . kataku. Tidak ada new york menggambarkan 1/3 dari hatiku adalah kamu. dan aku ingin selalu mengingat masa indah kita walaupun kita belum bersama ketika aku pertama kali menonton AADC 2. Aku hanya mengatakan bahwa kamu adalah cinta (*semoga). Aku juga berharap kisah ini menjadi indah seperti AADC 2.
(*Semoga)
Tidak ada New York Kemarin Aku Sendiri dan tidak berada disini
Semua orang adalah orang lain
kupeluk aku sendiri
Dan Cinta .........
Kau tak ingin aku matikan lampu
jendela terbuka.......
dan masa lalu memaukiku sebagai angin
meriang .... meriang aku meriang
kau yang panas dikening
kau yang dingin dikenang
Itu adalah untaian puisi rangga dalam AADC 2. Tidak ada new york hari ini menggambarkan bahwa hanya fisiknya yang berada di new york tapi hatinya ada di Indonesia . Dingin memasukiku sebagai angin membuat ia mengenang sosok cinta, Cinta sejatinya.
Mengapa aku menggunakan aadc 2 sebagai alasan cerita ini. karena cerita dan kisah kita sangat mirip dengan aadc 2.Aku adalah petualangan yang ingin mendapatkan apa yang ia inginkan.
Puisi itu menggambarkan diriku saat ini. Menjadi seorang yang hidup dengan hati yang tidak dapat dikuasainya. Hidup ditengah hati yang penuh dengan rasa was -was dan pikiran penuh dengan tanya "Apakah kamu ?, Mengapa kamu ? dan Kenapa aku ?". Sebuah kalimat retoris yang membingungkanku . aku tak mengerti dengan perasaanku, Aku begitu mencintaimu, dan Kamu ? aku tidak tahu. aku tidak tahu apa perasaanmu terhadapku. apakah kamu memiliki perasaan yang sama. aku heran mengapa aku merasa cemburu melihat kamu dengan dia. dan temanmu bilang aku cemburu.
Menghiasi hari - demi hari dengan menutupi perasaan ini. Ingin rasanya aku teriak didekatmu seraya berkata "Aku cinta kamu" tapi apa daya daku tak sanggup melakukannya. Walaupun, Kita berteman tapi aku ingin kita lebih dari itu.
Line ? yah lagi lagi Line merupakan media kita mencurahkan isi hatiku. Aku menggunakan line untuk menceritakan pengalaman - pengalamanku kepadamu. kita dekat aku suka hal itu. Namun sekali lagi Apakah kamu punya perasaan yang sama ?. entah apa jawabmu ya atau tidak namun aku tidak ingin terburu - buru mengatakannya. Namun, Aku hanya bisa mengatakan Selamat pagi ketika kita bertemu disekolah. Selamat pagi "dia" . kataku. Tidak ada new york menggambarkan 1/3 dari hatiku adalah kamu. dan aku ingin selalu mengingat masa indah kita walaupun kita belum bersama ketika aku pertama kali menonton AADC 2. Aku hanya mengatakan bahwa kamu adalah cinta (*semoga). Aku juga berharap kisah ini menjadi indah seperti AADC 2.
(*Semoga)